Raised Bed adalah bedengan tempat bertanam merupakan salah satu sistem penempatan tanaman atau cara berkebun.
Dalam beberapa waktu terakhir, Urban farming atau pertanian perkotaan semakin banyak diminati masyarakat.
Apalagi semenjak pandemi Covid-19.
Urban farming menajadi semakin menarik karena dapat menjadi alteranatif kegiatan positif dirumah.
Baca Juga:
Pilihan Produk Aman untuk Pembesar Alat Vital, Pembesar Payudara, dan Obat Kuat
Aktor Laga Senior Asal Amerika Serikat Steven Seagel Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto
Mengintip Proyek Musik Terbaru Debby Lufiasita, Ahli Branding dan Publicist
Lahan yang terbatas dan tanah yang susah untuk ditumbuhi tidak menjadi masalah.
Apalagi jika sudah mengenal sistem raised bed.
Raised bed adalah membuat lahan berkebun mini yang dilengkapi pembatas.
Atau lebih simple-nya Bak Tanaman.
Baca Juga:
Pilihan Produk Aman untuk Pembesar Alat Vital, Pembesar Payudara, dan Obat Kuat
Aktor Laga Senior Asal Amerika Serikat Steven Seagel Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto
Mengintip Proyek Musik Terbaru Debby Lufiasita, Ahli Branding dan Publicist
Seperti menanam dengan pot berukuran lebih besar.
Berkebun dengan bak tanaman akan mempermudah proses penggemburan tanah, tidak perlu mencangkul.
Penggunaan raised bed tidak hanya menghemat penggunaan polibag atau pot.
Tetapi juga menghemat tenaga untuk proses pembuatan media tanam karena cukup mudah dilakukan.
Baca Juga:
Raised bed adalah solusi bagi yang ingin menanam di lahan terbatas yang bahkan tidak dapat ditanami.
Untuk membuat raised bed kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut.
Siapkan alat dan bahan
Pembatas lahan
Bisa menggunakan barang bekas seperti genteng, batu, kayu/papan, batu bata atau beton potong.
Media tanam
Satu karung sekam mentah dan tiga karung besar media tanam.
Berisikan campurannya tanah, sekam, cocopeat, pakis, dan pupuk kandang.
Bibit tanaman
Sebaiknya bibit tanaman sayur yang mudah untuk tumbuh seperti bayam dan kangkung.
Cara pembuatan raised bed
- Siapkan pembatas, buat lah pembatas dengan bentuk kotak atau persegi panjang. bentuk ini disarankan karena mudah disesuaikan dengan bentuk lahan.
- Setelah pembatas lahan siap masukkan media tanam kedalamnya.
- Tutup dengan kardus bekas atau daun pisang (opsional).
- Diamkan selama beberapa hari sekitar 5-7 hari sebelum ditanami, tujuannya menunggu proses fermentasi media tanam agar siap ditanami.
- Setelah itu, tanam bibit sayurnya lalu siram secara merata.
Dan Raised Bed sudah siap, jangan lupa untuk mengairi dan cek tanaman secara rutin, agar hasil yang didapatkan maksimal.
Setelah berhasil memanen jangan lupa untuk memberikan beberapa ke tetangga ya.
Begitulah tutorial membuat raised bed sendiri di rumah.
Cukup mudah bukan, tertarik mencobanya ?
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.