Femme.id, Jakarta – Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang anggota polisi, menolak dengan tegas laporan seorang anak asal Lombok Tengah berinisial M (40) yang ingin memenjarakan ibu kandungnya, K (60).
Belakangan diketahui ternyata anggota polisi tersebut adalah Kasatreskrim Polres Lombok Tengah, AKP Priyo Suhartono.
M hendak melaporkan ibu kandungnya karena diduga menggelapkan sepeda motor. Dalam video berdurasi 14 menit itu tampak M duduk bersama Priyo dan anggota polisi lainnya.
AKP Priyo pun menasihati dan memberikan pengertian kepada M bahwa keberadaan seorang ibu tidak ada duanya di muka bumi sesuai ajaran agama.
Baca Juga:
Pilihan Produk Aman untuk Pembesar Alat Vital, Pembesar Payudara, dan Obat Kuat
Aktor Laga Senior Asal Amerika Serikat Steven Seagel Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto
Mengintip Proyek Musik Terbaru Debby Lufiasita, Ahli Branding dan Publicist
AKP Priyo juga menyayangkan tindakan M tersebut dan kemudian memilih untuk membeli motor pria itu.
“Gini saja, motor anda saya beli. Saya beli motor anda. Enggak ada yang belain anda, kita ini bukan anak durhaka. Mikir, ya Allah itu ibu sendiri loh,” kata AKP Priyo Suhartono yang menggunakan kaos biru didalam video yang beredar.
AKP Priyo bahkan tegas mengatakan rela melepas jabatannya untuk membela sang ibu yang ingin dipenjarakan oleh sang anak karena masalah motor tersebut.
“saya melepas jabatan saya dari polisi, saya melepaskan jabatan saya dari kasatreskrim, dan saya sebagai orang biasa, sebagai orang muslim dan mohon maaf saya membela ibu Anda,” kata dia.
Baca Juga:
Pilihan Produk Aman untuk Pembesar Alat Vital, Pembesar Payudara, dan Obat Kuat
Aktor Laga Senior Asal Amerika Serikat Steven Seagel Bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto
Mengintip Proyek Musik Terbaru Debby Lufiasita, Ahli Branding dan Publicist
Dalam video tersebut AKP Priyo menyebut apa yang dilakukan M ingin memenjarakan sang ibu tidak baik.
“Mohon maaf bos kalau anda mengejar motor itu, sampai anda berselisih, kami di sini sudah mengecam Anda. Anda benar-benar anak durhaka, dan harga diri Anda hanya sebatas motor itu. Anda tidak punya harga diri, anda terlalu hina…… Saya mohon maaf kalau anak istri Anda melihat tingkah laku Anda seperti ini akan rendah akan diserang balik lagi. Karma berlaku,” kata dia.
Dalam video itu, AKP Priyo juga menegaskan tidak akan menindaklanjuti kasus tersebut.
“Sekarang Anda pulang dan berfikirlah, inget dosa paling besar adalah durhaka pada orang tua inget itu bos ya oke. Dan ingat kalau anda berselisih dengan ibu anda sendiri, istri anda tau anak anda tau suatu saat anda akan rendah di mata mereka, dan suatu saat karma berlaku dan gantian ke depan hari, anda akan dibeginikan oleh anak anda apa rasanya silahkan. Dan kami dari polres tidak mau saya akan tidak akan menindaklanjuti ini, saya perintahkan anggota saya tidak mau berurusan dengan anda, mohon maaf” kata dia.
Baca Juga:
Sontak video ini mendapat beragam komentar dari netizen. Tidak sedikit dari netizen yang mengapresiasi tindakan AKP Priyo tersebut.
“Ini dia polisi yang bijaksana. Pandai memilih dan memilah kasus yang bisa diperkarakan atau tidak” tulis salah satu netizen..
“Masya’alloh, pemimpin yg amanah semoga sehat pak kasar reskrkm resort lombok tengah, sya ngefans sama beliau. Dan semoga anak cepat bertaubat, cium kaki ibunya,” kata netizen.
“Kasat reskrum polres loteng dan mabtan kasat reskrim polres lobar, beliau memang tegas ramah dan baik hati suka menghibur anggota walaupun bukan fungsi yg beliau sendiri… Sehat sukses selalu buat bapak AKP Priyo semoga kelak menjadi pemimpin yg merakyat dan dekat sana anggota,” komentar netizen lainnya. (rad)