Minum Kopi 2 Cangkir Sehari Bisa Tingkatkan Resiko Kematian, Berdasarkan Studi Terbaru

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 5 Januari 2023 - 14:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Minum Kopi Dua Cangkir Sehari Tingkatkan Resiko Kematian. (Pexels.com/Arshad Sutar)

Minum Kopi Dua Cangkir Sehari Tingkatkan Resiko Kematian. (Pexels.com/Arshad Sutar)

FEMME.ID – Studi terbaru menunjukkan bahwa minum dua cangkir kopi sehari ternyata dapat menggandakan risiko kematian akibat penyakit jantung bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.

Seperti dilansir dari laman BestLife Online, Kamis 28 Desember 2022, studi tersebut diterbitkan dalam Journal of American Heart Association (JAHA) belum lama ini.

Para peneliti mengumpulkan data dari 6.574 pria, dan 12.035 wanita yang tergabung dalam Japan Collaborative Cohort.

Peserta dalam kelompok tersebut berusia 40-79 tahun ketika mendaftar untuk penelitian antara tahun 1988 dan 1990.

Sampai 2009, para peserta melaporkan tentang kebiasaan konsumsi kopi dan teh mereka, termasuk gaya hidup, pola diet, hingga riwayat kesehatan.

Mereka juga mengisi kuesioner yang sesuai dengan standar American heart Association (AHA), hingga mengikuti ujian kesehatan termasuk pemeriksaan tekanan darah.

Berdasarkan pemeriksanaan tekanan darah, para peneliti membagi peserta ke dalam lima kelompok.

Kategori dibagi menjadi optimal dan normal pada tekanan darah 130/85; normal tinggi pada 130-139/85-89; hipertensi derajat 1 dari 140-159/90-99; hipertensi derajat 2 pada 160-179/100-109; dan hipertensi grade 3 untuk pembacaan 180/110 atau lebih tinggi.

Untuk keperluan penelitian, siapapun dengan pembacaan 160/100 atau lebih tinggi dianggap memiliki hipertensi berat. Hasil analisis tim menemukan bahwa peserta studi dalam kategori hipertensi berat yang minum dua atau lebih cangkir kopi per hari, mengalami risiko kematian akibat penyakit jantung dua kali lipat jika dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi sama sekali.

Meskipun hasil studi menunjukkan konsumsi kopi menjadi penyebab masalah kesehatan potensial, namun hal tersebut bukanlah masalah secara keseluruhan.

Hanya minum satu cangkir tidak meningkatkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular. Selain itu, konsumsi teh hijau yang juga mengandung kafein justru tidak memengaruhi kelompok manapun.

“Kami terkejut bahwa konsumsi kopi berat dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian penyakit kardiovaskular di antara orang dengan hipertensi berat, tetapi tidak pada mereka yang tidak memiliki hipertensi atau hipertensi tingkat 1,” ungkap Masayuki Teramoto peneliti dari Sekolah Pascasarjana Universitas Osaka Kedokteran di Jepang, dan Departemen Epidemiologi dan Biostatistik di University of California, San Francisco.

“Sebaliknya, konsumsi teh hijau tidak dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian penyakit kardiovaskular di semua kategori tekanan darah,” tambahnya.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Dalam studi lain, peneliti menunjukkan bahwa peningkatan risiko mungkin tidak terkait dengan kafein sama sekali mengingat temuan teh hijau.

Sebaliknya, mereka menjelaskan bahwa sifat antioksidan dan anti-inflamasi dari polifenol yang ditemukan dalam minuman tersebut bisa berada di balik korelasi tersebut.

Studi tersebut diterbitkan dalam jurnal Circulation: Heart Failure, tentang peningkatan konsumsi kopi cocok dengan penurunan risiko gagal jantung.

Selain itu, temuan tersebut menginformasikan konsumsi kopi benar-benar dapat mengurangi risiko hipertensi pada pasien yang belum terdiagnosis dengan kondisi tersebut.

“Efek menguntungkan dari teh hijau ini sebagian dapat menjelaskan mengapa hanya konsumsi kopi yang dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian pada orang dengan hipertensi berat, meskipun teh hijau dan kopi mengandung kafein,” kata Teramoto.

Tim peneliti juga mengatakan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membangun hubungan yang lebih kuat antara konsumsi kopi atau teh hijau dan tekanan darah dengan menggunakan kelompok peserta yang lebih beragam.

Tetapi mereka menyimpulkan bahwa temuan mereka menunjukkan beberapa keputusan gaya hidup potensial bagi mereka yang menderita hipertensi.

“Temuan ini mungkin mendukung pernyataan bahwa orang dengan tekanan darah tinggi yang parah harus menghindari minum kopi berlebihan,” kata Hiroyasu Iso, direktur Institute for Global Health Policy Research di National Center for Global Health.

“Karena orang dengan hipertensi berat lebih rentan terhadap efek kafein, efek berbahaya kafein mungkin lebih besar daripada efek perlindungannya dan dapat meningkatkan risiko kematian,” tambahnya.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Femme.id, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Pemanas Air Listrik Kamar Mandi: Solusi Praktis untuk Kenyamanan di Rumah
PT Royal Gemilang Persada Sukses Usung Proyek Tanpa Riba dan Gharar
Stretch Mark pada Kehamilan: Kenali Cara Terbaik untuk Mencegahnya
5 Rekomendasi Sepatu Bola Specs Original dengan Harga di Bawah Rp 1 Juta, Dapatkan Melalui Blibli!
SoulFit, Korean Mega Gym Pertama Telah Hadir di Indonesia
Industri Hospitality di Bali: Kesempatan Karir Terbuka Lebar
Tambah Cuan, Ini 10 Situs Terbaik untuk Mencari Pekerjaan Freelance 2024
Jelajahi Dunia Bisnis melalui ‘Startup Safari’ dengan Co-Founder & CEO HOLEO, Andre Husada
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 11:25 WIB

Senin, 2 September 2024 - 11:33 WIB

Akan Fokus Kejar Koruptor, Presiden Terpilih Prabowo Subianto: Kita Tidak akan Kompromi dengan Korupsi

Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:45 WIB

Dengarkan Saksi Ahli, Tamara Tyasmara Semakinn Yakin Putranya Ditenggelamkan Mantan Pacar

Senin, 19 Agustus 2024 - 10:42 WIB

Presiden Jokowi Lantik Angga Raka Prabowo Dilantik Jadi Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika RI

Rabu, 7 Agustus 2024 - 13:24 WIB

Situs Pusatsiaranpers.com Tampil Segar dengan Desain Baru, Makin Semangat Layani Pelanggan Jasa Siaran Pers

Selasa, 6 Agustus 2024 - 16:58 WIB

Terkait Sosok Bandar Judi Online T, Benny Rhamdani Beri Keterangan Mengejutkan di Kantor Bareskrim Polri

Selasa, 6 Agustus 2024 - 09:13 WIB

KPK Periksa Anak Mantan Gubernur Malut Muhammad Thariq Kasuba Terkait Perijinan Usaha di Maluku Utara

Sabtu, 27 Juli 2024 - 09:31 WIB

Seragam Olimpiade 2024 Tim Indonesia Karya Didit Hediprasetyo jadi Ulasan Media Asing Padahal Baru Dirilis

Berita Terbaru

Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

NASIONAL

Sabtu, 7 Sep 2024 - 11:25 WIB