Cara Memperbanyak produksi air susu ibu (ASI) adalah hal yang sangat ingin diketahui oleh para ibu menyusui.
Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperbanyak produksi ASI:
- Menyusui secara teratur: Menyusui secara teratur adalah cara terbaik untuk memperbanyak produksi ASI. Sebaiknya menyusui setiap 2-3 jam sekali, termasuk pada malam hari.
- Menyusui dengan posisi yang benar: Posisi dan teknik menyusui yang benar dapat membantu memperbanyak produksi ASI. Pastikan bayi dalam posisi yang nyaman dan menghabiskan waktu menyusui selama 20-30 menit pada setiap puting.
- Istirahat yang cukup: Ibu harus istirahat yang cukup agar dapat memperbanyak produksi ASI. Istirahat yang cukup dapat membantu meredakan stres dan mempertahankan kesehatan ibu.
- Konsumsi makanan yang sehat: Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi dapat membantu memperbanyak produksi ASI. Konsumsi makanan yang kaya akan protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral dapat membantu ibu menyusui memproduksi ASI yang cukup.
- Hindari minum obat-obatan: Banyak obat-obatan dapat mempengaruhi produksi ASI. Sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apapun.
- Konsumsi Air Putih: Konsumsi air putih yang cukup sangat penting bagi ibu menyusui untuk memperbanyak produksi ASI. Ibupun harus mengonsumsi air putih sebanyak minimal 3 liter per hari untuk memastikan bahwa tubuh memiliki cukup air untuk memproduksi ASI.
- Hindari stres: Stres dapat mempengaruhi produksi ASI. Cobalah untuk rileks dan beristirahat yang cukup, dan hindari situasi stres.
- Pijat Oksitosin: Pijat oksitosin adalah pijat ringan pada payudara dan area sekitar payudara selama proses menyusui. Pijat ini dapat membantu menstimulasi produksi ASI dan memastikan bahwa semua susu dikeluarkan dari payudara selama proses menyusui. Ini juga dapat membantu meredakan rasa sakit atau kekejangan pada payudara.
Sebaiknya ibu menyusui melakukan pijat oksitosin sebelum atau selama proses menyusui.
Ibu harus menggunakan tangan kanan atau kiri tergantung pada payudara yang sedang dalam proses menyusui, dan memijat area sekitar payudara dan payudara itu sendiri dengan gerakan memutar dan memijat.